Peniti, Senjata Anti Pelecehan Seksual | Tips

in

Kita pasti sudah sering mendengarkan berita dari media cetak maupun elektronik yang mengabarkan peristiwa pelecehan seksual yang terjadi di kendaraan umum. Wanita Indonesia, khususnya para pengguna kendaraan umum menjadi cemas menggunakan armada favoritnya karena takut menjadi korban lelaki hidung belang. Tragedi ini sering terjadi apabila dalam kendaraan umum yang over passenger. Para korban menceritakan bahwa tersangka itu menempelkan badannya ke korban, ada yang meraba-raba tubuh korbannya, ada yang menempelkan organ vitalnya ke tubuh korbannya, malah yang lebih parah, tersangkanya mengeluarkan organ vitalnya dan menempelkannya ke korbannya. Maaf jika tulisan saya kotor, namun itulah fakta yang terjadi. Setelah mendengar berita itu, saya termotivasi untuk mencari suatu benda yang dapat digunakan sebagai senjata pertahanan. Tanpa sengaja saya melihat nenek saya yang sedang memasang sarung bantal, dan beliau menggunakan peniti, ya, Peniti. Kemudian saya menulis artikel ini dan menyatakan bahwa peniti dapat menjadi senjata pertahanan anti pelecehan seksual di kendaraan umum.
Mengapa saya memilih peniti? Ok, akan saya jelaskan. Peniti, berbentuk mini, meski kecil, peniti dapat menembus kain yang tebal dan bersifat portable, mudah dibawa benar, bukan? Saya anjurkan kepada para pengguna kendaraan umum, khususnya para wanita untuk berbekal peniti, atau bros, biar lebih keren, yang penting memiliki ujung yang runcing. Sekarang saya akan mengajari teknik penggunaan peniti sebagai senjata anda.
  1. Berdoa sebelum berangkat
  2. Ketika anda akan naik kendaraan yang selalu over passenger, pastikan anda membawa peniti/bros yang terpasang di baju anda dan mudah dijangkau tangan anda.
  3. Ketika sudah didalam kendaraan umum yang sesak akan penumpang, tragedi ini sering terjadi. Dekatkan tangan anda dengan peniti. Lepas dan genggam. Atau jika anda takut peniti itu jatuh, biarkan peniti itu tetap tertempel dan letakkan tangan anda di dekat peniti tersebut. Jangan dibuka bagian runcing penitinya, bisa-bisa menusuk badan anda sendiri.
  4. Ketika ada tersangka yang mulai beraksi pada diri anda, misalnya meraba-raba anda. Langsung tusukkan peniti yang anda genggam ke tubuh tersangka tersebut dan langsung genggam peniti tersebut atau buang. Seketika, tersangka tersebut akan berteriak dan mengundang perhatian banyak orang. Tersangka tersebut pasti takut dikeroyok jika perbuatannya diketahui dan mencoba menghindar, maka anda lepas dari jamahan tangan si hidung belang.
Perlu saya ingatkan lagi, kepada anda untuk berhati-hati menggunakan peniti tersebut, karena bisa-bisa anda sendiri yang tertusuk. Mungkin dari anda masih bertanya lagi mengapa harus peniti. Jika anda menggunakan pisau atau sejenisnya, ketika anda membela diri, melukai tersangka dengan pisau, anda yang malah disalahkan jadi kepada para wanita, tolong jaga diri baik-baik. Kepada para lelaki hidung belang, maaf ya jika nanti anda terkena tusukan peniti karena itu adalah imbal balik dari perbuatan anda terhadap wanita, jadi selamat menikmati. Nah, itu saja yang dapat saya bagi kepada anda, semoga bermanfaat dan STOP PELECEHAN SEKSUAL DI KENDARAAN UMUM. n_n


3 comments to...
“Peniti, Senjata Anti Pelecehan Seksual | Tips”
hanumuslem

wah... ini adalah tips jitu.. luk gtu... harus banyak diketahui oleh para perempuan..


CucuOmaTuka

akhirnya laki-laki pun jadi tau, kalau ada yang nusuk2 ditempat umum itu artinya lagi ada yg bela diri... lol! keep posting sob


gee

weh kreatif jeh ^^



My Popularity (by popuri.us)

Link Exchange

Epham Corp.

Our Friends